Selama ini, pernahkah teman-teman punya pertanyaan tentang partisi volume drive di Windows selalu berawal dari C:\, saya sudah mencari jawaban kemana-mana & dari Google pun saya tidak menemukannya. Setelah saya tanya ke Kaskus. Saya mendapatkan sedikit pencerahan.
Selama ini pada saat membuat partisi di Windows, kenapa partisi volume drive selalu berawal dari C:\?. Ternyata penjelasan ini kembali ke masa lalu Windows, pada saat zaman DOS.
Volume Drive A:\
Dulu sebelum Ditemukan Hardisk (HDD), Ternyata tempat penyimpanan data untuk DOS adalah Floppy Disk, Nah, Floppy Disk ternyata secara default berada di Volume Drive A:\. Pasti rata-rata dari teman-teman sudah tahu kalo volume drive A:\ pada partisi Windows adalah Floppy Disk.
[Floppy Disk]
Volume Drive B:\
Nah, bagaimana dengan volume drive B:\? Ternyata volume drive B:\ adalah untuk Disket piringan, dan fungsinya juga sama sebagai pengganti Hardisk (HDD) pada saat hardisk belum di temukan pada zaman itu.
[Disket Piringan]
Sekarang Volume drive A:\ dan B:\ bukanlah tidak ada, tapi drive ini memang sengaja untuk kedua floppy tadi, Maka pada saat installasi dan mebuat partisi pada Windows, Volume drive default C:\. Karena agar pada saat Installasi tidak membingungkan.
Source: wikayoshi.wordpress.com
0 komentar:
Post a Comment